PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Harga emas naik tipis pada hari Senin (22/7) karena dolar melemah sebagai respons terhadap keputusan Presiden Joe Biden untuk mundur dari pemilihan presiden tahun 2024, sementara pasar bersiap untuk data pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) AS pada hari Jumat guna mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai waktu penurunan suku bunga. PT. BESTPROFIT

Harga emas di pasar spot naik 0,2% menjadi $2,404.95 per ons, pada 1021 GMT, sementara emas berjangka AS naik 0,3% menjadi $2,406.50.

Sementara dolar melemah menyusul keputusan Biden pada hari Minggu untuk membatalkan upayanya untuk pencalonan presiden kembali, sehingga membuat emas batangan lebih menarik bagi pembeli yang memegang mata uang lainnya.

Pasar kini menunggu data produk domestik bruto AS untuk kuartal kedua pada hari Kamis, serta data pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) pada hari Jumat. Investor juga akan fokus pada komentar Ketua Fed Jerome Powell pada akhir pertemuan Fed pada 30-31 Juli, dengan pasar uang sepenuhnya memperkirakan penurunan suku bunga Fed sebesar 25 bps pada bulan September. DEMO BPF

Harga emas menyentuh level tertinggi sepanjang masa di $2,483.60 pada pekan lalu karena meningkatnya peluang penurunan suku bunga AS tahun ini.

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil. Harga perak di pasar spot turun 0,6% menjadi $29,09 setelah jatuh hampir 5% pekan lalu. Platinum tergelincir 0,8% menjadi $955,23 sementara paladium naik 0,7% menjadi $912,44. DEMO BESTPROFIT

Sumber: Reuters