PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Harga emas sedikit bergerak di perdagangan Asia pada hari Rabu (6/12) setelah turun tajam dari rekor tertingginya pada minggu ini, dan para pedagang sekarang mencari lebih banyak petunjuk mengenai kapan Federal Reserve akan mulai memangkas suku bunganya.

Data lowongan kerja JOLT yang lebih lemah dari perkiraan untuk bulan Oktober meningkatkan beberapa harapan terhadap melemahnya pasar tenaga kerja. Namun fokus tetap tertuju pada data nonfarm payrolls bulan November yang akan dirilis pada hari Jumat ini. BESTPROFIT

Logam kuning mengawali minggu ini dengan rekor tertinggi di atas $2.100 per ounce, didorong oleh komentar Ketua Fed Jerome Powell yang tampaknya kurang hawkish, serta meningkatnya permintaan safe haven menyusul lonjakan ketegangan di Timur Tengah. PT. BESTPROFIT

Namun kemudian melemah tajam dari rekor tertingginya, karena ketidakpastian mengenai The Fed membantu dolar memulihkan kekuatan yang melemah. Harga emas masih diperdagangkan jauh di atas level $2.000 per ounce. BEST PROFIT

Harga emas di pasar spot naik 0,1% menjadi $2,021.61 per ounce, sementara emas berjangka yang berakhir pada bulan Februari naik 0,1% menjadi $2,039.00 per ounce pada pukul 00:08 ET (05:08 GMT). (Arl)

Sumber : Investing.com