PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Harga emas (XAU/USD) menguat ke area $2,424-2,425 pada hari Kamis, atau level tertinggi sejak 22 Mei sebagai reaksi terhadap laporan inflasi AS yang lemah, yang meningkatkan ekspektasi bahwa Federal Reserve (Fed) akan memangkas suku bunga pada bulan September. PT. BESTPROFIT
Meskipun demikian, sedikit rebound pada imbal hasil obligasi Treasury AS membantu menghidupkan kembali permintaan Dolar AS (USD) dan mendorong beberapa aksi jual di sekitar logam kuning non-yielding selama sesi Asia pada hari Jumat (12/7). Selain itu, sentimen bullish di sekitar pasar ekuitas ternyata menjadi faktor lain yang mendorong kenaikan menjauh dari logam mulia yang dianggap sebagai safe-haven. DEMO BPF
Harga emas, untuk saat ini, tampaknya telah menghentikan kenaikan berturut-turutnya selama tiga hari, meskipun penurunan signifikan apa pun tampaknya masih sulit terjadi mengingat semakin besarnya penerimaan bahwa The Fed akan memulai siklus penurunan suku bunganya lebih cepat.
Selain itu, risiko geopolitik, ketidakpastian politik di AS dan Eropa, serta kekhawatiran terhadap perlambatan ekonomi global, akan terus menjadi pendorong bagi XAU/USD. Pedagang sekarang menantikan rilis Indeks Harga Produsen (IHP) AS dan survei Sentimen Konsumen Universitas Michigan untuk mencari dorongan baru selama sesi Amerika Utara. DEMO BESTPROFIT
Sumber : FXStreet