PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Harga emas menguat pada hari Rabu (3/7) karena dolar melemah setelah komentar dovish dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell, dan investor sekarang beralih ke risalah pertemuan kebijakan terbaru bank sentral AS untuk mengukur penurunan suku bunga di masa depan. PT. BESTPROFIT
Harga emas di pasar spot naik 0,7% menjadi $2,344.60 per ounce pada pukul 08.46 GMT. Emas berjangka AS naik 0,9% menjadi $2,354.20.
Melemahnya dolar membuat emas batangan lebih menarik bagi pemegang mata uang lainnya.
Ketua Fed Jerome Powell pada hari Selasa mencatat bahwa bank sentral AS masih memerlukan lebih banyak data sebelum memangkas suku bunga untuk memastikan bahwa pembacaan inflasi yang lebih lemah baru-baru ini memberikan gambaran sebenarnya tentang apa yang terjadi pada tekanan harga.
Data pada hari Selasa menunjukkan lowongan pekerjaan AS meningkat pada bulan Mei setelah dua bulan mengalami penurunan, mengindikasikan melemahnya kondisi pasar tenaga kerja yang berpotensi mendorong penurunan suku bunga The Fed tahun ini. DEMO BPF
Pasar kini melihat peluang sebesar 65% bagi The Fed untuk memangkas suku bunga pada bulan September dan juga pemotongan lainnya pada bulan Desember. Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.
Berikutnya bagi investor adalah data ketenagakerjaan ADP dan klaim pengangguran mingguan yang akan dirilis hari ini, dan laporan non-farm payrolls yang akan dirilis pada hari Jumat.
Harga perak di pasar spot naik 2,1% menjadi $30,12 per ounce, tertinggi dalam lebih dari satu minggu. Platinum naik 0,9% menjadi $999,81 dan paladium naik 0,7% menjadi $1,028.82. DEMO BESTPROFIT
Sumber : Reuters