PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Emas melonjak pasca serangan Iran yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel pada akhir pekan mendorong permintaan aset-aset safe haven. Emas batangan naik sebanyak 1,2% mendekati rekor tertinggi ketika konflik di Timur Tengah memasuki fase baru yang berbahaya, sebelum mengurangi sekitar setengah dari kenaikan tersebut. Republik Islam menembakkan lebih dari 300 drone dan rudal ke Israel, meskipun sebagian besar berhasil dicegat dan tidak ada korban jiwa yang dilaporkan. BESTPROFIT
Logam mulia menembus $2,400 per ons pada hari Jumat lalu, namun menutup sesi lebih rendah karena indikator teknis mengindikasikan reli terlalu panas dan investor melikuidasi posisi. Perkembangan terakhir di Timur Tengah menghidupkan kembali perpindahan ke aset-aset yang lebih aman, dengan kekhawatiran akan potensi pembalasan oleh Israel yang kemungkinan akan mendukung harga emas dalam waktu dekat. PT. BESTPROFIT
Emas telah melonjak hampir 20% sejak pertengahan Februari dalam sebuah reli yang mengejutkan banyak investor. Bank Sentral AS (Federal Reserve) semakin mendekati porosnya yang sangat dinanti-nantikan, pembelian yang kuat oleh bank sentral dan peningkatan permintaan dari konsumen Tiongkok telah menjadi pendorong utama, seiring dengan meningkatnya risiko geopolitik di Timur Tengah dan Ukraina.
Harga emas di pasar spot naik 0,6% menjadi $2,359.10 per ons pada pukul 7:32 pagi waktu Singapura, setelah naik 0,6% pada minggu lalu. Indeks Bloomberg Dollar Spot merosot 0,1%, menyusul kenaikan 1,3% pada minggu lalu, yang terbesar sejak September 2022. Perak menguat, platinum stabil, sementara paladium melemah. BEST PROFIT
Sumber: Bloomberg